Bimtek Percepatan, Penurunan dan Pencegahan Stunting Bagi Pengelola dan Tutor Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kab. Tanjab Barat Tahun 2022


Kegiatan Bimtek ini dilaksanakan selama dua hari, mulai tgl 22 s.d 23 November 2022 yang bertempat di Hotel Rivoli Kuala Tungkal. Kegiatan ini dibuka secara Resmi Oleh Bunda Paud Kabupaten Tanjab Barat Hj. Fadillah Sadat,
Kegiatan ini dibebabnkan pada DPA Kegiatan Bidang Paud. Dan Dikmas Dikbud Tanjung Jabung Barat.
Bimtek dilaksnakan sesuai Perbub No 12 Tahun 2020 tentang Oprimalisasi Pencegahan dan Penurunan Stunting di Kabupaten Tanjab, SK Bupati Tanjab Barat No 427 ttg Penetapab Desa dan Kelurahan Lokasi Fokus Stunting di Kab. Tanjab Barat.
Kegiatan Bimtek ini di hadiri oleh Kepala OPD Tanjab Barat dan para camat Kecamatan lokasi fokus Stunting serta juga dihadiri oleh Bunda Pauda Kecamatan.
Peserta Bimtek ini terdiri dari dua angkatan.  1 (satu) angkatan terdiri dari 35 orang, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Tanjab Barat menyampaikan dalam sambutannya selaku ketua panitia agar kegitan bimtek ini berjalan lancar  sebagaimana mestinya sampai hari terakhir, Kemudian beliau Juga menyampaikan bagi seluruh peserta agar serius mengikuti acara bimtek ini.
Sambung beliau bahwa narasumber dalam kegiatan Bimtek ini terdiri Dinas Kesehatan, Dinas P32AKB, Pengawas TK , Dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Tanjab Barat
Ibu Hj. Fadillah Sadat selaku Ibunda Paud Kabupaten Tanjab Barat juga berpesan dalam sambutannya kepada seluruh peserta Bimtek agar serius dalam mengikuti acara ini hingga selesai, sambung beliau juga berpesan bagi para camat yang termasuk Lokos Fokus Stunting serta Ibunda Paud Kecamatan, Pengelola Paud dan tuotor untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak secara bersama  menurunkan angka stunting di Kab. Tanjab Barat sesuai dengan target Pemerintah Daerah pada angka 14 persen Tahun 2024.

Tutur beliau Parvalensi angka stunting balita di Kabupaten Tanjung Jabung Barat terus menurun tetapi angkanya masih tinggi. Stunting hampir terjadi hampir di wilayah kab. Tanjab Barat dan diseluruh kelompok sosial ekonomi, terutama daerah sanitasi dan air bersih yang sangat rendah terutama di Daerah gambut ( ada 7 kecamatan). Target Pemerintah Daerah untuk menurunkan angka stunting yang tertuang RPJMD, Tahun 2021 : 20 %, 2022 : 18 %, 2023: 16%, 2024: 14%, 2025 : 12 %, 2026 : 10%. Semoga target ini bisa terealisaai dengan maksimal.(tr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.